Peluang Usaha Makanan yang Menjanjikan – Berbicara tentang bisnis kuliner yang menjanjikan tidak terlepas dari strategi yang diterapkan. Adanya cara yang tepat diserta perencanaan yang matang membuat usaha terus berkembang. Karena itu sebelum mulai berjualan ada hal yang harus dipelajari terlebih dulu. Kabar menariknya makanan selalu laku karena semua orang membutuhkan produk tersebut.
Strategi Peluang Usaha Makanan yang Menjanjikan Kesuksesan
Daftar Isi
-
Survey Pesaing
Pertama yang harus dilakukan adalah survey pesaing. Silakan berjalan-jalan sekitar tempat tinggal, sekitar kampus dan tempat keramaian. Perhatikan makanan apa saja yang ditawarkan di area tersebut.
Kesempatan besar untuk menawarkan menu yang belum pernah di jual lokasi. Namun, jika jenis makanan tersebut masih satu atau dua penjual juga peluang yang bagus untuk ikut berjualan. Tinggal ciptakan rasa lezat dan kekhasan dari menu yang dibuat agar berbeda dengan pesaing.
-
Kemasan Menarik
Poin penting peluang usaha makanan yang menjanjikan berikutnya adalah menggunakan kemasan menarik. Konsumen memilih lokasi membeli bukan karena tampilan dan rasa makanan saja tetapi juga kemasannya. Makanya, jangan sembarangan memilih kemasan mulai dari bentuk hingga warna.
Setiap jenis makanan biasanya memiliki model kemasan tersendiri. Misalnya menjual gorengan ada kemasan plastik bungkus nasi yang dibuat seperti persegi panjang untuk memasukkan makanan. Berbeda dengan burger dimana kemasan pembungkusnya ada kertas khusus.
Sementara itu bubur organik biasanya disajikan dalam kemasan paper bowl atau menggunakan mangkok khusus. Kemasan seperti ini dipilih karena tidak hanya menarik tetapi juga aman. Jangan lupa cantumkan merek, logo bisnis serta kontak penjual.
-
Gunakan Resep Terbaik
Hal yang juga harus disiapkan adalah resep makanan yang ingin ditawarkan. Misalnya, untuk bubur organik siapkan resep terbaik dengan rasa pas. Setelah memproduksinya jangan langsung menjual, sebaiknya bagikan dulu kepada kerabat dan tetangga untuk menikmati rasanya sebagai sample.
Mintalah kritik dan saran dari mereka agar bubur organik yang dibuat semakin layak jual. Jangan marah saat menerima kritikan karena akan berguna untuk perkembangan bisnis. Selain itu, mendapat saran dari awal lebih bagus sebelum dijual kepada publik.
-
Ketahui Bahan Baku
Bahan baku adalah hal yang harus dipikirkan setelah menemukan resep yang menarik. Bahan umum untuk pembuatan bubur organik diantaranya beras, kacang merah, wortel, daging dada ayam, kaldu dan lainnya. Bahan yang digunakan boleh divariasikan sesuai selera.
Penjual yang kreatif pasti akan menyajikan bubur organik dengan menu yang tidak monoton. Sebab, bayi yang menyantapnya tidak suka makan yang itu-itu saja. Jadi, silakan kreasikan sendiri dengan tak mengesampingkan kebersihan, kandungan gizi bahan dan aman untuk dikonsumsi bayi atau balita.
-
Cara Promosi
Setelah membuat makanan, mulailah untuk promosi. Tanpa langkah ini, bagaimana target konsumen akan tahu ada produk bubur organik. Jangan malu memanfaatkan media sosial untuk menawarkan dagangan.
Teknologi digital sekarang ini memudahkan penjual menawarkan barang apapun termasuk makanan. Selain itu, biaya promosi juga gratis yang lebih menguntungkan konsumen. Jangan lupa foto makanan semenarik mungkin dan cantumkan kata-kata yang mampu menggugah konsumen untuk mencicipinya.
-
Pelayanan Prima
Trik peluang usaha makanan yang menjanjikan terakhir adalah memberikan pelayanan yang bagus. Semua orang pasti ingin dilayani dengan baik, tak terkecuali konsumen bubur organik. Gunakan bahasa yang ramah dan sopan saat menjawab pertanyaan konsumen terkait makanan yang dijual.
Hal Yang Harus Dihindari Saat Menjual Bubur Organik
Menjual bubur organik memang kelihatan mudah. Terutama bagi yang sudah tahu resep dan mahir membuatnya. Tetapi, ada saja kesalahan dilakukan yang mempengaruhi bisnisnya. Berikut beberapa kesalahan yang harus dihindari.
-
Harga Terlalu Mahal
Menjual bubur organik sebaiknya dengan patokan harga standar. Harga terlalu mahal akan sulit dibeli konsumen malahan bisa memilih tempat pesaing. Sedangkan harga terlalu murah bisa meragukan konsumen akan kualitas bubur.
Selain itu, porsi satu mangkok bubur bayi lebih sedikit daripada porsi orang dewasa. Maka, tidak seharusnya menawarkan dalam harga mahal. Supaya menarik konsumen, boleh saja membuat dua ukuran yaitu kecil dan besar.
-
Menu yang Monoton
Pastikan bubur organik yang dibuat jangan menu itu-itu saja. Misalnya hari ini menggunakan bubur organik sayur wortel dan ayam. Besoknya menu ikan dan brokoli yang diolah menggunakan beras merah
Usahakan menu yang dibuat setiap harinya bervariasi. Hal ini untuk menjaga selera makan bayi agar selalu mau mengkonsumsi makanan. Apalagi bubur organik ini sangat penting sebagai makanan pendamping ASI.
-
Menggunakan Bahan Berkualitas Rendah
Bahan peluang usaha makanan yang menjanjikan haruslah yang berkualitas. Karena tekstur hingga tampilan makanan tidak bagus hasilnya jika menggunakan bahan busuk. Selain itu, rasa juga pastinya tidak enak dibandingkan menggunakan bahan segar dan baru.
Bahan yang sudah busuk membuat bubur tidak bisa bertahan lama. Apalagi ini dikonsumsi oleh bayi penting sekali untuk menjaga kualitasnya. Oleh karena itu, semua bahan baku dan bahan tambahan yang digunakan harus yang masih bagus, baru dan segar.
-
Tidak Paham Kandungan Gizi
Sebaiknya sebagai produsen sekaligus penjual harus memahami kandungan gizi dalam bubur organik yang sudah dibuat. Jika mengetahui nilai dan kandungan dari setiap bahan yang digunakan dapat mengedukasi para konsumen. Akhirnya terjadi interaksi antara konsumen dan pembeli.
Adanya interaksi membuat konsumen nyaman dan bisa berlangganan beli bubur organik di produsen yang sama. Membuat bubur organik untuk bayi memang berbeda dengan bubur yang biasa dikonsumsi oleh orang dewasa. Sebab, untuk anak kecil tidak boleh menggunakan penyedap dan harus aman untuk kesehatan si kecil.
-
Tidak Bersih
Kesalahan selanjutnya yang harus dihindari adalah tidak menjaga kebersihan. Mulai dari peralatan, bahan hingga lingkungan harus bersih. Pasti produsen tahu kondisi kotor ini membawa kuman penyakit yang mampu membuat si kecil sakit.
Jika bubur tersebut sudah terkontaminasi kuman penyakit kemudian dikonsumsi bayi. Bisa saja terserang penyakit, sebab usus bayi lebih sensitif dibandingkan usus orang dewasa. Jadi, lebih rentan sakit meskipun hanya sedikit saja kotoran yang masuk.
-
Kemasan Tidak Menarik
Konsumen saat akan membeli suatu makanan selain rasa dan harga, juga melihat kemasannya. Jika menarik akan dibeli. Oleh karena itu, semua produsen harus mampu membuat kemasan yang menarik.
Saat ini sudah ada jasa desain kemasan, tinggal membayar jasa akan memperoleh desain kreatif unik dan menarik. Jika memiliki kemampuan desain sendiri juga bisa mencobanya. Hal yang penting untuk diingat adalah konsumen menyukai hal yang indah dipandang mata.
Jadi, mulai dari kemasan hingga tampilan hidangan harus cantik dan menarik. Ini adalah strategi untuk mengundang konsumen menjadi pelanggan setia. Jangan lupa juga untuk memberikan pelayanan yang baik.
Nah, itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dan harus dihindari terkait peluang usaha makanan yang menjanjikan bubur organik. Usaha akan sukses jika terus belajar mengembangkan dan memperbaiki kesalahan yang dibuat.
Terapkan tips di atas agar lebih mudah meraup keuntungan. Jika Anda tertarik untuk membuka usaha makanan bubur organik maka bisa menghubungi kami di nomor 0812-3000-2590 atau melalui email info@buburorganik.co.id.